Pengertian dan fungsi penawaran
Dalam ilmu ekonomi penawaran diartikan kesediaan penjual untuk menjual atau menyerahkan berbagai jumlah barang pada berbagai tingkat harga dalam waktu tertentu dan keadaan tertentu. Waktu tertentu menunjukkan periode atau saat tertentu dan kondisi tertentu menunjukkan keadaan ceteris paribus.
Fungsi penawaran akan sebuah produk adalah sebuah
pernyataan hubungan antara kuantitas yang ditawarkan dan semua faktor yang
mempengaruhi kuantitas tersebut. Penawaran ditempatkan sebagai suatu fungsi
yang dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut antara lain harga
barang itu sendiri, harga barang lain atau saingan, tingkat teknologi, harga
input atau faktor-faktor produksi dan faktor lain. Dalam hal ini, harga barang merupakan
faktor dominan dalam penawaran, sementara faktor-faktor seperti harga barang
lain, tingkat teknologi dan harga input dianggap tetap.
Faktor yang mempengaruhi penawaran
Beberapa faktor-faktor yang bisa menyebabkan keadaan
menjadi tidak ceteris paribus dan kemudian mempengaruhi penawaran suatu produk antara lain:
Harga Barang Lain
Jumlah suatu barang yang ditawarkan dapat bertambah
karena menurunnya harga barang yang lain. Misalkan sebuah perusahaan
memproduksi dua macam barang yaitu sepatu dan tas kulit, kalau harga tas kulit
cenderung turun maka perusahaan akan mengurangi produksi barang yang harganya
turun (tas kulit) dan menambah produksi barang yang harganya relatif tetap
(sepatu).
Biaya Produksi
Biaya produksi berkaitan langsung dengan penentuan harga
jual. Jika biaya produksi mengalami kenaikan maka harga barang akan cenderung
naik, sehingga produsen cenderung mengurangi jumlah produksinya akibatnya
jumlah penawaranpun akan berkurang. Sebaliknya jika biaya produksi turun,
produsen akan menambah jumlah produksi sehingga akan mampu menambah jumlah
penawaran.
Harga Sumber Daya
Harga sumber daya atau input (faktor-faktor produksi)
yang digunakan dalam proses produksi barang dan jasa tertentu akan berpengaruh
terhadap biaya produksi. Jika harga sumber daya mengalami penurunan dengan
sendirinya biaya produksi cenderung menurun. Turunnya biaya produksi akan
menyebabkan pada harga output/hasil yang sama produsen akan mampu menjual lebih
banyak, dengan kata lain penawaranya akan bertambah. Dan sebaliknya bila harga
input mengalami kenaikan maka biaya produksi juga akan mengalami kenaikkan,
oleh karena itu pada harga output yang sama produsen cenderung akan
menjual/menawarkan barang dalam jumlah yang lebih sedikit atau penawarannya
akan berkurang.
Teknologi yang digunakan
Kemajuan di bidang teknologi, seperti diketemukannya
tehnologi baru dalam proses produksi biasanya akan membawa perubahan-perubahan
kuantitas maupun kualitas dengan kata lain akan terjadinya penghematan atau
efisiensi. Penggunaan teknologi yang lebih efisien jelas akan mampu menurunkan
biaya produksi yang pada gilirannya akan mampu menambah jumlah barang yang
diproduksi sehingga penawarannyapun akan bertambah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar