Sistem kontrol adalah sekumpulan komponen yang bekerja sama di bawah pengarahan suatu kecerdasan mesin. Dalam kebanyakan kasus, rangkaian elektronika menghasilkan kecerdasan, dan komponen-komponen elektromekanik, seperti sensor dan motor, bertindak sebagai antar-muka dengan dunia fisik.
Sebagai contoh data loger intensitas pemanasan matahari,
arah dan kecepatan angin, kelembaban, suhu dan curah hujan yang ditransmisikan
melalui frekuensi gelombang radio dan data tersebut diterima oleh sebuah
receiver yang terhubung dengan system komputer yang terpasang jauh dari objek
sensor yang secara simultan dan kontinyu memberikan informasi tentang kondisi
cuaca di lapangan, dimana perangkat sensor tersebut terpasang pada tiang yang
posisinya dapat di atur secara remote. Komputer lalu menampilkan kondisi
tersebut secara real time di sisi operator.
Salah satu penggunaan komponen-komponen dasar elektronika
yang umum dikatehui seperti: transistor, SCR, triac dan sebagainya adalah
sebagai saklar statis atau relay statis, karena komponen-komponen tersebut
mempunyai kondisi ON (ON state) dan kondisi OFF (OFF state). Disebut saklar
statis, karena tidak mempunyai titik kontak (Contact point), tetapi dapat
terhubung atau terputus tanpa adanya gerakan mekanik. Perbedaan dan kelebihan
saklar statis terhadap saklar mekanik, antara lain :
- Saklar statis tidak mempunyai bagian yang bergerak sehingga terhindar dari kerusakan akibat frekuensi pemakaian, serta kerusakan ketidaksempurnaan kontak sebagaimana yang sering terjadi pada titik kontak saklar mekanik.
- Waktu yang diperlukan untuk peralihan kontak (contact transfer) saklar statis lebih cepat. Pada saklar mekanik, peralihan kontaknya diperlukan waktu beberapa milidetik sedangkan pada saklar statis hanya beberapa mikro detik.
- Dalam peristiwa peralihan kontak, pada saklar mekanik sering terdapat osilasi kontak sebelum terjadi kontak sempurna, tetapi dalam saklar statis langsung terjadi kontak sempurna.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar