Kabel Fiber Optic | Pengertian, Karakteristik, dan Keunggulannya

Fiber Optic merupakans sebuah kabel tembus pandang berbahan kaca atau plastik  yang halus dan kecil yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari  satu tempat ketempat lain. Sumber cahaya  dari Fiber Optic biasanya menggunakan cahaya Laser atau LED. Ukuran diameter dari kabel ini kurangl ebih sekitar 125 mikrometer atau sekitar 1/8mm. Kabel Fiber Optic sendiri biasa dipakai dalam kepentingan jaringan telepon atau koneksi internet.

Gelombang cahaya pada kabel Fiber Optic dipantulkan dari satu ujung keujung yang lain tanpa menggunakan perantara apapun, radius dari pantulan cahaya Fiber Optic bisa mencapai 50 Kilometer sedangkan jika memakai perantara seperti repeater, dapat mencapai 100 Kilometer. Kabel Fiber Optic memiliki daya pantul cahaya yang sangat tinggi sehingga membuat cahaya pada kabel tidak mudah meredup atau melemah dibagian tengah kabel.

 

Penggunaan Kabel Fiber Optic mulai sangat efektif diantaranya dengan munculnya  sebuah kabel jenis TPC-5 yang merupakan kabel Fiber Optic yang menggunakan penguat optik.  Kabel ini sudah menghubungkan antara negara-negara yang sudah  bekerjasama, mulaidari San Luis Obispo, California, keGuam, Hawaii, dan Miyazaki dan kabel ini dapat menangani sekitar 320.000 panggilan telepon. dengan berkembangnya kabel Fiber Optic membuat seluruh dunia dapat terhubung dengan  mudah. Munculnya Link Around the Globe membuat jaringan kabel FiberOptic  terpanjang dan terluas diseluruh dunia yang telah menyediakan infrastruktur untuk generasi internet terbaru.

 

Karakteristik

Kabel FiberOptic memiliki beberapa Strukturdata:

• Core (Inti) Berfungsi untuk menuntukan cahaya yang merambat dari ujung satu keujung lainnya. Core sendiri memiliki beberapa ciri-ciri, diantaranya adalah terbuat dari kuarsa yang berkualitas tinggi dan Merupakan dari bagian Fiber Optic.
• Cladding (Lapisan) Berfungsi untuk memantulkan cahaya agar dapat merambat keujung satunya. Cladding memiliki beberapa ciri-ciri diantaranya, terbuat dari kaca dengan index bias yang lebih rendah dari Core (Inti). Kemudian ciri yang kedua, Hubungan antara Cladding dan Core mempengaruhi perambatan cahaya pada core.
• Coating (Pelindung) Berfungsi sebagai pelindung kabel. Coating memiliki beberapa ciri-ciri diantaranya, Memiliki bahan dari plastik. Berfungsi untuk melindungi Fiber Optic dari segala kerusakan.

 

Keunggulan

Fiber Optic memiliki beragam kelebihan diantaranya:

• RedamanTransmisiyangkecil. Fiber Optic memiliki tingkat redaman transmisi yang dibilang relatif kecil  dibanding dengan transmisi lainnya, yang berarti Fiber Optic sangat sesuai  untuk digunakan pada komunikasi jarak jauh, sebab cukup dengan membutuhkan repeater yang jumlahnya lebih sedikit.
• Radius Frekuensi yang cukup luas. Fiber Optic dapat digunakan dengan kecepatan yang tinggi hingga mencapai beberapa Giga bit/detik. Dengan begitu sistem ini dapat digunakan untuk membawa sinyal informasi dalam jumlah besar hanya dalam satu buah Fiber Optic yang halus.
• Ukuran kecil dan ringan. Dengan ukuran yang kecil memudahkan pemasangan dan pengangkutan di berbagai lokasi. Misalkan dapat dipasang pada kabel yang sudah tidak terpakai dan memasangkan kabel Fiber Optic ke-shield pada kabel lama.
• Tidak ada gangguan. Sistem transmisi Fiber Optic menggunakan sinar atau laser sebagai gelombang pembawa yang mengakibatkan bebas dari cross talk yang terjadi pada kabel biasa, atau bisa dibilang kualitas transmisi yang dihasilkan lebih baik dibanding trasmisi dengan kabel. Dengan tidak terjadinnya gangguan akan diutamakan pemasangan kabel Fiber Optic dipasang pada jaringan tenaga  listrik tegangan tinggi tanpa khawatir akan adanya gangguan yang dipengaruhi oleh tegangan tinggi.
• Adanya isolasi antara pengirim dan penerima.
• Tidak ada ground loop.
• Tidak memungkinkan terjadinya hubungan api pada saat terputusnya kabel Fiber Optic.  Dengan demikian sangat aman dipasang pada tempat yang mudah terbakar.