Subnetting sering diartikan sebagai metode yang dilakukan untuk membagi blok setiap alamat IP address menjadi beberapa blok IP address. Dari blok yang rentang IP address nya banyak dibuat sehingga membentuk rentang IP address yang lebih sedikit.Sebelum melanjutkan lebih jauh, ada baiknya jika kita mengenal dan memahami terlebih dahulu beberapa istilah yang sering digunakan dalam subnetting seperti di bawah ini.
Subnet mask adalah bagian IP address yang dapat menggambarkan jumlah host
dari sebuah jaringan. Contoh dari subnetmask, 255.255.255.0 (subnetmask
desimal) kemudian dikonversi ke bilangan binary menjadi
11111111.11111111.11111111.00000000 (subnetmask biner). Pada contoh tersebut
bisa kita ketahui terdapat 8 bit angka biner nol, yang berarti jumlah host pada
jaringan tersebut adalah 2^8 = 256 host. Karena bilangan tersebut berbentuk
binary maka pemangkatan yang digunakan adalah 2.
Network address adalah sebuah alamat IP address yang dipakai untuk
mewakili dari sekumpulan host yang tergabung dalam sebuah jaringan. Fungsinya
adalah untuk menandai sebuah network agar dapat dibedakan dengan network yang
lain. Karena fungsinya tersebut, network address juga dipakai untuk mengirimkan
paket dari LAN ke LAN atau jaringan satu ke jaringan lain.
Broadcast address adalah alamat yang digunakan sebuah IP address untuk
mengirim paket ke semua host yang ada pada sebuah jaringan/LAN. Berbeda dengan
network address, broadcast address tidak diperuntukan untuk untuk mengirim
paket ke jaringan lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar