Fungsi Rangka Tulang pada Tubuh Manusia

Rangka merupakan alat gerak pasif dimana pegerakannya disebabkan karena adanya kontraksi otot. Berdasarkan letak susunannya, rangka dapat dibedakan menjadi dua.

1. Rangka endoskeleton, yaitu rangka yang terletak di dalam tubuh, terdapat pada hewan vertebrata.

2. Rangka eksoskeleton, rangka ini terletak di luar tubuh, terdapat pada hewan invertebrata.

 

Secara umum, fungsi rangka adalah sebagai berikut:

Tempat melekatnya otot. Letak otot melekat pada rangka. Otot dan rangka letaknya berdampingan dan melekat erat.

 

Sebagai alat gerak pasif. Rangka bisa bergerak apabila ada kontraksi otot sehingga dikatakan bahwa gerak rangka tergantung otot.

 

Sebagai kekuatan dan penunjang tegaknya tubuh. Berat tulang yang sebenarnya pada orang dewasa ± 5-9 kg. Jika dibandingkan dengan berat tubuh secara utuh, ini termasuk masih ringan bukan? Tetapi, meskipun demikian ternyata tulang kita memiliki kekuatan luar biasa. Coba perhatikan seorang pekerja keras, seperti kuli bangunan yang sering mengangkat beban berat, hal ini menunjukkan kekuatan yang luar biasa pada tulang kita. Tulang yang kuat terutama adalah tulang yang berbentuk pipa, yaitu yang terletak di lengan dan pangkal kaki.

 

Tulang paha memiliki kekuatan lebih daripada sebatang beton padat yang sama beratnya. Kekuatan ini akan sangat berguna untuk menopang berat tubuh manusia saat berjalan. Akan tetapi, di sisi lain konstruksi tulang juga ringan sehingga kita dapat berjalan atau berlari cepat.

 

Memberi bentuk tubuh. Konstruksi tulang pada tubuh kita yang sedemikian rupa dapat memberi bentuk tubuh. Coba perhatikan bentuk tubuh dari kepala, badan, lengan, dan kaki, yang mempunyai bentuk berbeda-beda. Hal ini disebabkan karena kerangka yang berbeda-beda pula.

 

Pelidung organ tubuh. Tulang yang mempunyai fungsi ini terutama yang menyusun tulang dada, tulang rusuk, dan tulang belakang. Dengan adanya tulang-tulang tersebut, organ tubuh yang vital seperti jantung dan paru-paru dapat terlindungi.

 

Tempat pembentukan sel darah. Sel darah dibentuk di dalam sumsum tulang. Sumsum tulang ini terletak di rongga-rongga bagian dalam tulang. Tingkat produksi sumsum tulang mencapai sekitar 260 miliar sel darah merah dan 135 miliar sel darah putih per hari.