Transmission Control Protocol (TCP)
TCP adalah salah satu jenis protokol yang memungkinkan
kumpulan komputer untuk berkomunikasi dan bertukar data didalam suatu network
(jaringan). TCP merupakan suatu protokol yang berada di lapisan transpor (baik
itu dalam tujuh lapis model referensi OSI atau model DARPA) yang berorientasi
sambungan (connection-oriented) dan dapat diandalkan (reliable). TCP dipakai
untuk aplikasi-aplikasi yang membutuhkan keandalan data.
Karakteristik TCP :
- Berorientasi
sambungan (connection-oriented): Sebelum data dapat ditransmisikan antara
dua host, dua proses yang berjalan pada lapisan aplikasi harus melakukan
negosiasi untuk membuat sesi koneksi terlebih dahulu. Koneksi TCP ditutup
dengan menggunakan proses terminasi koneksi TCP (TCP connection
termination).
- Reliable
berarti data ditransfer ke tujuannya dalam suatu urutan seperti ketika
dikirim.
- Full-duplex:
Untuk setiap host TCP, koneksi yang terjadi antara dua host terdiri atas
dua buah jalur, yakni jalur keluar dan jalur masuk. Dengan menggunakan
teknologi lapisan yang lebih rendah yang mendukung full-duplex, maka data
pun dapat secara simultan diterima dan dikirim. Header TCP berisi nomor
urut (TCP sequence number) dari data yang ditransmisikan dan sebuah
acknowledgment dari data yang masuk
- Memiliki
layanan flow control: Untuk mencegah data terlalu banyak dikirimkan pada
satu waktu, yang akhirnya membuat “macet” jaringan internetwork IP, TCP
mengimplementasikan layanan flow control yang dimiliki oleh pihak pengirim
yang secara terus menerus memantau dan membatasi jumlah data yang
dikirimkan pada satu waktu. Untuk mencegah pihak penerima untuk memperoleh
data yang tidak dapat disangganya (buffer), TCP juga mengimplementasikan
flow control dalam pihak penerima, yang mengindikasikan jumlah buffer yang
masih tersedia dalam pihak penerima.
- Melakukan
segmentasi terhadap data yang datang dari lapisan aplikasi (dalam DARPA
Reference Model).
- Mengirimkan
paket secara “one-to-one“, hal ini karena memang TCP harus membuat sebuah
sirkuit logis antara dua buah protokol lapisan aplikasi agar saling dapat
berkomunikasi. TCP tidak menyediakan layanan pengiriman data secara
one-to-many.
Kelebihan TCP/IP
Beberapa kelebihan TCP/IP dibandingkan protokol yang lain
antara lain:
- TCP/IP
adalah protokol yang bisa diarahkan. Artinya ia bisa mengirimkan datagram
melalui rute-rute yang telah ditentukan sebelumnya. Hal ini dapat
mengurangi kepadatan lalu lintas pada jaringan, serta dapat membantu jika
jaringan mengalami kegagalan, TCP/IP dapat mengarahkan data melalui jalur
lain.
- Memiliki
mekanisme pengiriman data yang handal dan efisien.
- Bersifat
open platform atau platform independent yaitu tidak terikat oleh jenis
perangkat keras atau perangkat lunak tertentu.
- Karena
sifatnya yang terbuka, TCP/IP bisa mengirimkan data antara sistem-sistem
komputer yang berbeda yang menjalankan pada sistem-sistem operasi yang
berbeda pula.
- TCP/IP
terpisah dari perangkat keras yang mendasarinya. Protokol ini dapat
dijalankan pada jaringan Ethernet, Token ring, X.25, dan bahkan melalui
sambungan telepon.
- TCP/IP
menggunakan skema pengalamatan yang umum, maka semua sistem dapat
mengirimkan data ke alamat sistem yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar